7 Alasan Kamu Kesulitan Menurunkan Berat Badan
Pernah kebingungan mengapa berat badan kamu tidak juga turun padahal kamu sudah memilih makanan yang lebih sehat? Menurut penulis buku Make Over Your Metabolism, Robert Reames, itu adalah hal yang sering diucapkan semua orang yang pernah mencoba menurunkan berat badan – pada dasarnya hampir semua orang. “Orang berpikir apabila mereka mengurangi makanan dan menambah aktifitas, berat badan mereka akan turun, tapi pada kenyataannya tidak semudah itu.” Reames dan Nikki Kimbrough, Trainer selebritas, setuju kalau kunci paling penting dari pola hidup yang sehat terdiri dari olahraga rutin, nutrisi yang tepat, tidur yang cukup dan manajemen stres. Reames menyebut keempat kunci penting itu sebagai “The Big Four”. Tapi walaupun kamu sudah mengikuti keempatnya dengan benar, tetap ada hal-hal yang bisa menghalangin kamu dari kesuksesan dietmu.
1. MELEWATKAN JAM MAKAN
Terkadang orang berpikir kalau pola makan sehat artinya makan sesedikit mungkin, padahal ini malah akan berakibat buruk. Menurut Kimbrough, kalau kita mengurangi nutrisi untuk tubuh kita dengan mengurangi makan, tubuh kita akan berpikir kalau kita kelaparan. Jadi untuk memastikan kelangsungan hidupnya, tubuh kita akan berusaha untuk menyimpan lemak yang biasanya akan dibakar. Lebih baik untuk tubuh kita apabila kita makan 5 – 6 kali dalam porsi kecil – sarapan, makan siang, makan malam dan 2 – 3 snack. Usahakan untuk makan setiap 3 jam sekali. Ini akan mempercepat metabolisme kita.
2. ALERGI MAKANAN
Apakah kamu sering merasa lemas atau sakit perut? Mungkin tanpa disadari kamu alergi terhadap salah satu bahan di dalam makanan kamu. “Banyak orang yang tidak bisa mentolerir gluten dan gandum,” ujar Reames. “Yang lain mungkin alergi terhadap bahan kimia dia makanan yang diproses.” Alergi ini bisa menyebabkan inflamasi dan penyimpanan cairan berlebihan – dalam jangka panjang ini dapat menyebabkan rasa lelah yang berimbas ke rutinitas olahraga kamu. Jadi bagaimana kamu bisa mengetahui apabila kamu memiliki alergi makanan tertentu? Coba untuk menghindari makanan atau bahan tersebut dari pola makan kamu selama 2 minggu dan lihat apa yang kamu rasakan setelahnya.
3. MENGHINDARI LATIHAN BEBAN
Cardio sangat penting untuk meningkatkan detak jantung, namun terkadang kita tidak menyadari pentingnya latihan beban, baik dengan free-weights maupun olahraga seperti yoga. Menurut Reames, bahkan dengan 30 menit latihan beban bisa membantu, terutama apabila kamu melakukan latihan sirkuit. Semakin banyak massa otot ditubuhmu, semakin banyak kalori yang kamu bakar, bahkan ketika kamu sedang duduk.
4. TAKUT LEMAK
Sudah terpatri didalam kepala kita kalau kita harus mati-matian menghindari makanan berlemak untuk mengurangi berat badan, tapi ini sebenarnya kurang tepat. Kita tidak menyadari bahwa makanan dengan label fat free sebenarnya memiliki konten gula yang berlebihan yang buruk untuk tubuh. Banyak makanan tinggi lemak yang sehat seperti alpukat, minyak zaitun dan buah kenari dihindari oleh orang-orang, padahal mereka sangat bermanfaat. Lemak yang sehat akan menyeimbangkat tingkat insulin ditubuh yang akan membantu tubuh membakar lebih banyak lemak.
5. KONSUMSI GARAM BERLEBIHAN
American Heart Association merekomendasikan asupan garam per hari sebanyak 1500 miligram, kira-kira 2/3 sendok kecil. Cara paling mudah untuk mengurangi asupan garam di makanan kamu adalah dengan mengurangi makanan yang diproses yang biasanya penuh dengan garam. Kalau kamu sering makan diluar, kamu juga harus pintar memesan makanan. Kalau kamu memesan steak atau ayam, coba untuk meminta agar dagingnya tidak dibumbui sebelumnya dengan garam dan mentega. Mintalah mereka untuk memasak daging segar. “Salah satu klien saya turun hamper 7 kilogram dengan hanya memotong garam dalam makanannya,” ujar Reames.
6. KEKURANGAN SERAT
Tergantung dari umur dan jenis kelamin, kita seharusnya menkonsumsi serat sebanyak 20 – 38 gram per harinya, namun menurut Reames banyak orang hanya mengkonsumsi 10 – 12 grams. Serat sangat bermanfaat untuk membersihkan sistem tubuh dan makanan kaya akan serat dapat membantu membuat kamu merasa lebih kenyang dalam waktu lebih lama. Kimbrough melihat sayuran sebagai pembakar lemak yang natural. Sayuran membuat kamu kenyang karena mereka mengandung banyak serat dan air. Banyak makanan yang bisa kamu konsumsi untuk meningkatkan serat: masukkan kacang-kacangan dalam makanan kamu, campurkan flaxseed kedama sereal atau salada, dan makan lebih banyak buah-buahan.
7. OBAT-OBATAN
“Beberapa obat resep memiliki peran dalam kenaikkan dalam berat badan,” kata Reames. Dia menyarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui apabila obat yang diresepkan memiliki efek samping menaikkan berat badan dan apabila ada opsi lain yang dapat bekerja. “Biasanya ada lebih dari satu pilihan, dan kamu sebaiknya memilih yang cocok untukmu.”
Gold's Gym Mall Ciputra | Gold's Gym Mall of Indonesia | Gold's Gym Thamrin City | Gold's Gym Cilandak Town Square | Gold's Gym Baywalk Mall Pluit | Gold's Gym Kalibata City Mall | Gold's Gym Braga Citywalk | Gold's Gym Cihampelas Walk | Gold's Gym Summarecon Mall Serpong | Gold's Gym Mall @ Alam Sutera | Gold's Gym Bintaro X-change | Gold's Gym The Breeze BSD | Gold's Gym Grand City Surabaya | Gold's Gym Surabaya Town Square | Gold's Gym Grand Metropolitan Bekasi